Tahukah kalian bahwa selain punya sisi kenyamanan dalam pemakaian sehari-hari, kaos berjenis katun combed ini punya manfaat juga bagi kesehatan tubuh lho. Penasaran apa aja manfaatnya ? Berikut kaosapik.com telah rangkum dari berbagai sumber
Anti Bakteri
Pada saat kamu memakai pakaian dari bahan katun, ternyata secara tidak langsung pertumbuhan bakteri pada tubuh kamu akan berkurang. Sehingga beberapa penyakit yang disebabkan oleh bakteri pada tubuhmu bisa dicegah, hal ini bias terjadi dikarenakan bahan katun tidak lembab saat dipakai dan Bahan katun mampu untuk menyerap keringat dalam tubuhmu sehingga bisa menguap ke udara dengan cepat.
Menghindari Iritasi
Pakaian yang berbahan katun juga dapat menghindari terjadinya iritasi pada kulitmu, selain itu kain katun juga terasa lembut dan cukup elastis bila dipakai. Sehingga kenyamanan pada bahan katun katun bisa setiap saat kamu rasakan.
Termasuk Kain
Non-alergi
Bahan katun combed ini cocok untuk orang yang memiliki kulit sensitive, karena bahan katun terbuat dari serat alami sehingga tidak menyebabkan alergi pada kulit. Bila kulitmu terlalu sensitive maka pakailah pakaian yang teruat dari bahan katun. Sehingga kondisi kulit tidak mengalami alergi dan aman dipakai.
Mampu Menghangatkan
Tubuh
Kain katun yang berbahan dari serat kapas, juga bisa membuat tubuhmu terasa hangat saat cuaca dingin atau hujan. Kain katun cukup fleksibel untuk kamu kenakan di berbagai musim, karena bila kamu memakai bahan katun disaat musim kemarau maka bisa mendinginkan kulitmu begitupun dengan sebaliknya, apabila dikenakan saat musim hujan maka bisa menghangatkan tubuhmu. Itulah alasan mengapa kain katun cocok dikenakan berbagai musim, terutama pada negara beriklim tropis seperti negara kita tercinta, Indonesia.
Gimana guys ? pada makin suka kan sama kaos
cotton combed.. selain nyaman dana man, mampu menjaga kulit kita agar tetap
bersih dan sehat pastinya. Jangan lupa berikan komentar dan pendapatmu dikolom
dibawah ini. Sampai bertemu artikel selanjutnya. See You !
Nggak peduli betapa spesialnya perlakuanmu
dengan kaos kesayanganmu dan berapa banyak tindakan pencegahan yang kamu
lakukan saat mencuci, siklus pencucian itu sebenarnya dapat menurunkan
intensitas pewarna pakaian itu sendiri, yang pada akhirnya menunjukkan
tanda-tanda pemudaran. Nah, untuk mencegah efek memudar, berikut adalah bebrapa
tips mencuci yang bisa kamu pakai untuk merawat kaos kesayangan kamu.
1 – Jangan merendam kaos terlalu lama. Meskipun memiliki kualitas yang baik dan kuat, kemampuan cotton combed dalam menyerap air, justru akan membuatnya cepat rusak pada saat direndam terlalu lama.
2 – Pisahkan kaos berwana gelap dengan putih. Pada proses pencucian, pewarna yang ada pada kaos cenderung bergerak, hal ini menyebabkan warna kaos gelap akan luntur dan membekas ke kaos yang lain yang lebih terang warnanya.
3 – Jangan gunakan pemutih untuk pakaian gelap. Kaos yang terpapar oleh pemutih dapat menyebabkan warna pada kaos luntur bahkan bisa merusak warna kaos itu sendiri.
4 – Gunakan air dingin. Air hangat mendorong pewarna untuk terlepas dari serat kain, sehingga warna-warna cerah dan pakaian hitam cenderung memudar lebih cepat ketika dicuci dalam suhu hangat. Sebaliknya, mencuci pakaian ini dalam air dingin dapat mempertahankan pewarna lebih lama.
5 – Hindari menjemur kaos gelap langsung ke sinar matahari. Sinar matahari bisa juga dapat jadi pemutih alami, yang akan membuat kaos berwarna gelap kamu menjadi pudar warnanya. Hindari sebisa mungkin untuk menjemur kaos mu terlalu lama di bawah sinar matahari untuk menjaga warna kaosmu agar tidak cepat pudar.
6 – Balik kaosmu. Permukaan kain yang terpapar langsung ke siklus pencucian memiliki tingkat unutk memudar lebih cepat. Pemudaran ini terjadi karena gesekan yang terjadi ketika pakaian saling bergesekan dimesin cuci. Gesekan tersebut dapat mem\nyebabkan serat kain putus, dan ujung serat kain terbuka. Oleh karena itu, lindungi bagian luar kaosmu dengan cara membalik setiap kaos yang akan kamu cuci untuk menjaga warna kaos mu tetap menyala !
Nah, itu dia tips mencuci kaos ala kaosAPIK.com. Silahkan berikan komentarmu atau jika kamu punya tips yang ingin kamu bagikan kepada kami, jangan lupa komen di bawah ya. Sampai bertemu di tips selanjutnya…
Cotton Combed atau Katun Combed merupakan bahan dasar kaos yang diproduksi dengan cara rajutan dan ketebalan yang berbeda-berbeda. Untuk membedakan ketebalan dari Katun Combed ini diberikan angka dan huruf sebagai tanda untuk mengetahui ketebalan atau jenis kaos Katun Combed.
Di pasaran Indonesia saat ini ada empat jenis kaos Cotton Combed yaitu :
Ukuran 20
Ukuran 24
Ukuran 30
Ukuran 40
Angka tersebut menunjukkan jenis kerapatan benang yang digunakan dalam tahap proses pembuatan dan perajutan hingga menjadi bahan kain yang siap digunakan. Semakin besar angkanya, semakin tipis pula bahan dari rajutan kain katun tersebut, sehingga bila Anda menginginkan bahan kaos yang sejuk serta dingin dipakai, ukuran 30 atau 40 patut menjadi pilihan yang bisa Anda gunakan. Namun, bila Anda tinggal di tempat yang berhawa atau bersuhu dingin, ukuran 24 atau 20 bisa menjadi pertimbangan.
Tidak hanya itu, perbedaan rajutan dari bahan kaos dapat juga dilihat dari berdasarkan jumlah jarum yang dipakai. Ada 2 jenis rajutan dalam memproduksi kaos Cotton Combed, yaitu Single Knitt (jarum tunggal) dan Double Knitt (jarum ganda). Produsen kaos biasa menyingkat spesifikasi rajutan ini menjadi huruf depannya saja. ‘S‘ untuk jarum Single Knitt dan ‘D’ untuk jarum Double Knitt. Yang kemudian digabungkan dengan ukuran ketebalan kaos cotton combed tersebut. Misalnya : Cotton Combed 30s.
Jenis rajutan Double Knitt (D) mempunyai spesifikasi lebih tebal, lentur, dan rapat, serta bahan dari rajutan tipe ini pun bisa dipakai bolak-balik. Kedua sisi kaos, yaitu bagian dalam dan bagian luar inimempunyai permukaan yang sama, biasanya dipakai untuk membuat pakaian anak-anak atau bayi.
Sedangkan untuk jenis kain rajutan Single Knitt (S) terbilang lebih tipis, dan renggang, sehingga pengguna kaos ini akan merasa lebih sejuk pada saat memakai kaos bertipe ini. Inilah yang menyebabkan mengapa jenis rajutan ini termasuk paling banyak beredar dipasaran dan juga termasuk sangat laris.
Walaupun standar ukuran bahan kain combed sudah ada, bisa saja ukuran bahan kain seperti 24s berbeda dari masing-masing produsen kain, dikarenakan setiap produsen juga biasanya menerapkan indikator yang juga berbeda-beda dari produsen lainnya.
Perbedaan Kaos Cotton Combed 40s, 30s, 24s, 20s
Berikut ini rangkuman dari perbedaan ke empat jenis dari Cotton combed yang menggunakan rajutan tipe ‘single knitt ’ yang paling terkenal di pasaran.
Cotton Combed 40s Bahan dengan jenis ukuran Combed 40s ini merupakan bahan kain cotton combed yang paling tipis. Dan produksi gramasinya antara 110 sampai 120 gram/m2. Gramasi sendiri diartikan sebagai salah satu ukuran berat pada kain dengan ukuran satuan gram. Bahan Cotton Combed 40s ini biasa digunakan dan cocok dipakai di daerah beriklim panas karena spesifikasi kainnya yang sejuk.
Cotton Combed 30s Cotton combed 30s ini dapat dikatakan sebagai favorit dari seluruh kalangan khususnya pemuda dan dewasa khususnya di perkotaan, Bahan cotton combed 30s ini juga salah satu bahan andalan dari Distro dan Clothing Line. Hal ini karena kaos tipe ini mempunyai spesifikasi yang cukup sejuk jika digunakan sebagai kaos untuk sehari-hari. Gramasinya sendiri berkisar 140 sampai 160 Gram.
Cotton Combed 24s Cotton combed 24s dengan tipe rajutan jarum tunggal gramasinya sekitar 170 sampai 210 gram. Bahan dari cotton combed 24s adalah bahan kain yang paling banyak dicari oleh produsen yang memikirkan kualitas untuk konsumennya. Sebab ketebalan cotton combed 24s adalah standar sebagai kualitas. Hal ini karena kaos jenis Cotton Combed 24s merupakan kaos dengan spesifikasi yang yang dianggap paling ‘PAS’ disebabkan karakternya sendiri yang tidak tipis juga tidak terlalu tebal, tak heran kaos jenis ini banyak digunakan sebagai kaos dari brand ternama, karena kualitas bahan yang paling baik.
Cotton Combed 20s Bahan kain Cotton Combed 20s gramasinya sekitar 180 – 220 gram/m2 dengan jenis rajutan jarum tunggal (single knitting). Bahan kain seperti ini paling banyak diproduksi di daerah bersuhu dingin karena spesifikasinya yang tebal sehingga dapat memberikan kehangatan bagi penggunanya.
Itulah cara singkat mengenali beragam jenis kaos yang banyak dijual di Indonesia.
kaosAPIK sendiri menggunakan standar jenis kaos Cotton Combed 24s sebagai default untuk semua kaos yang diproduksi. Kecuali ada permintaan khusus menggunakan jenis bahan kaos yang lain. Jadi, tunggu apa lagi ayo segera pesan kaos barumu disini.